Saling Klaim Lokasi Pembangunan Taman Kota Satpol PP dan Warga di Mamasa Nyaris Adu Jotos

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMASA - Penertiban lokasi pembangunan taman kota di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, diwarnai adu mulut antar petugas dan warga, Jumat (23/4/2021) siang.

Kejadiannya di Jl Pendidikan, Kelurahan Mamasa, Kecamatan Mamasa. Tepatnya di simpang lima Kota Mamasa.

Saat itu, belasan personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), TNI-Polri, dipimpin Kasat Pol-PP, Welem DP, hendak menertibkan lokasi rencana pembangunan taman kota.

Tapi, dihalangi oleh warga.

Lokasi berukuran kurang lebih 5x10 meter itu, diklaim milik pemerintah daerah.

Padahal, di lokasi itu, terdapat dibangun bengkel dan loundry.

Baca juga: Gempa Mamasa 97 Kali, BPBD Minta Warga Waspada Gempa Susulan

Baca juga: 12 Jam Pascagempa, Warga Desa Buntubuda Mamasa Dirikan Tenda di Halaman Rumah

Pantauan Tribun-Sulbar.com, saat petugas hendak membongkar bangunan darurat itu, dihalangi oleh warga yang mengklaim tanah itu milik keluarganya.

Warga meminta, pembongkaran ditunda hingga mereka memiliki tempat usaha baru.

Kasatpol-PP Mamasa, Walem DP, sudah memerintahkan anggotanya membongkar bangunan itu.

Namun anggotanya yang sudah dilengkapi linggis dan palu tidak melakukan, lantaran warga menolak.

0 Response to "Saling Klaim Lokasi Pembangunan Taman Kota Satpol PP dan Warga di Mamasa Nyaris Adu Jotos"

Post a Comment